AKB48 dan JKT48 bersama sama

Aksi grup idola Jepang, AKB48, dalam sebuah pertunjukan. (www.wikipedia.org)

• 
  

Jakarta (ANTARA News) - Produser grup idola Jepang AKB48, Yasushi Akimoto, mengumumkan rencana membuat "proyek belajar di luar negeri" untuk gadis-gadis anggota grup idolanya.

Melalui akun Google+, Akimoto menjelaskan bahwa proyek itu dirancang agar anggota AKB48 bisa mengakrabkan diri dengan para "adik" di penjuru Asia lain, termasuk JKT48 di Indonesia, SNH48 di Shanghai dan TPE48 di Taiwan.

"Ini adalah kesempatan bagi mereka untuk bergabung dengan grup saudarinya walau hanya sementara. Selain itu, mereka juga bisa meraih pengalaman bekerja di luar Jepang," kata Akimoto seperti dikutip Channel News Asia.

Nikkan Sports melaporkan, proyek tersebut bisa jadi merupakan acara televisi baru di mana anggota AKB48 dikirim ke grup saudarinya di Indonesia, China, dan Taiwan selama beberapa waktu.
"Mereka harus saling berbagi ilmu. Mengajari dan juga belajar," kata Akimoto serta menambahkan proyek itu direncanakan berjalan antara enam bulan hingga setahun.

Akimoto, yang sering menggunakan istilah dari dunia politik dan pendidikan dalam menyampaikan kegiatan bisnisnya, juga mengatakan bahwa program belajar di luar negeri hanya diperuntukkan bagi anggota-anggota yang mendaftar.

Sampai saat ini belum ada kepastian tentang siapa saja yang akan berpartisipasi dalam proyek tersebut, akun Google+ manajemen hanya menyebutkan bahwa saat ini sedang "menerima pendaftaran."

Pada Februari tahun ini, AKB48 sempat menggelar mini konser di Jakarta bersama "adiknya" di Indonesia, JKT48.

Grup JKT48 pun sudah beberapa kali pergi ke Jepang untuk tampil di sebuah acara televisi dan memperkenalkan diri sebagai "adik" internasional pertama dari AKB48.